Annyong haseyo…. Teman teman tau korea, nggak? Ya pasti tau dong. Negeri Gingseng yang terkenal akan drama, girlband maupun boyb...




Annyong haseyo….
Teman teman tau korea, nggak?
Ya pasti tau dong. Negeri Gingseng yang terkenal akan drama, girlband maupun boyband, dan pastinya korea selatan sendiri yang sangat menggiurkan untuk dinikmati keindahannya.
Indonesia yang lagi mewabah virus “Demam Korea” sekarang ini, tidak pas namanya kalau belum pernah mengunjungi Korea Selatan secara langsung.
Gak penasaran rasa makanan yang langsung dari negerinya? Gak capek harus terus membayangkan artis korea tanpa bisa melihatnya secara langsung? Gak asik kan kalau cuman harus nonton adegan drama korea lewat tv ataupun streaming di websitenya?
Jadi tunggu apa lagi?
Sekarang waktunya untuk tour ke korea selatan~
Masih ragu untuk tour ke korea selatan? Bingung kalau ke korea nanti mau kemana saja?
Tenang…. Wisata Cheria travel punya berbagai tour yang bakal tunjukin kamu tempat keren yang dimiliki Korea Selatan.
Tour wisatanya yaitu,
1.      Tour Jeju Korea
Paket Korea ini akan mengajak Anda bersama keluarga mengunjungi berbagai objek wisata menarik yang ada di Korea seperti Gyeongbok Palace, Seongsan Sunrise Peak, Nami Island, Mount Sorak Nationsl Park, Everland Theme Park, Myeongdong Street dan masih banyak lagi objek wisata yang wajib Anda kunjungi saat di Korea. Yuk, Ikuti keceriaannya. Untuk lebih menariknya, silahkan kunjungi laman ini : http://www.cheria-travel.com/2015/06/paket-tour-korea-jeju-muslim.html.

2.      Summer Korea
Paket Wisata Korea ini akan mengajak Anda dan keluarga berwisata ke berbagai kota yang terdapat berbagai objek wisata menarik dan unik yang Anda dapat kunjungi saat berlibur di Korea. Untuk lebih menariknya, silahkan kunjungi laman ini : http://www.cheria-travel.com/2015/06/promo-paket-wisata-tour-korea.html
3.      Hello Kitty
Ikuti keseruan liburan di Korea dengan Paket Tour Korea Classical Plus Hello Kitty 8D/6N 2016 bersama Cheria Holiday. Bukankah menarik untuk diikuti bersama keluarga dan kerabat dengan Cheria Holiday? Berbagai objek wisata yang menarik di Korea akan Anda kunjungi dengan paket korea Cheria Wisata. Untuk lebih menariknya, silahkan kunjungi laman ini :  http://www.cheria-travel.com/2015/06/paket-tour-wisata-korea.html.
4.      Jeju Discovery
Liburan ke Korea dengan mengunjungi tempat-tempat yang menarik di Korea seperti Seoul, Jeju, Nami Island, dan Mount Sorak. Tuntunya sangat menarik bukan ? Bisa mengunjungi tempat yang menarik dan unik di Korea. Apa lagi teman-teman yang ingin ke Korea !! Yuk, Ikutan ? Untuk lebih menariknya, silahkan kunjungi laman ini : http://www.cheria-travel.com/2015/02/tour-korea-jeju-discovery-7d5n.html.
5.      Jeju Busan
Saat musim dingin tiba, semua tertutup butiran putih seperti dongeng, dinginnya suhu tidak menutup keinginan para wisatawan untuk berlibur. Bahkan momen winter sangat di tunggu karena kita yang termasuk negara tropis tidak pernah merasakan betapa indahnya salju. ? Untuk lebih menariknya, silahkan kunjungi laman ini : http://www.cheria-travel.com/2014/10/paket-tour-wisata-jeju-busan-8d7n.html.
6.      Winter Korea
Menikmati liburan musim dingin ke tempat yang sedang banyak di bicarakan saat ini, apalagi di kalangan anak muda yaitu Korea Selatan. Mungkin yang sering anda dengan Kpop atau Kdrama? Di Korea Selatan juga banyak banget loh tempat-tempat indah dan kerennya.. Di Cheria Wisata sedang ada promonya. Untuk lebih menariknya, silahkan kunjungi laman ini : http://www.cheria-travel.com/2014/09/promo-paket-wisata-tour-winter-korea.html.
7.      Autumn Korea
Liburan pada mau ke mana nih? Udah ada rencana yang bagus belum? Kalau belum,Cheria Wisata punya referensi bagus nih. Yaitu berlibur ke Korea! Ada yang spesialnya, yaitu kita berangkat pada musim gugur atau autumn. Kita bisa memanjakan mata dengan berbagai warna daun-daun yang jatuh berguguran. Jangan lupa berfoto yaa, lumayan buat kenang-kenangan. Untuk lebih menariknya, silahkan kunjungi laman ini : http://www.cheria-travel.com/2014/09/paket-autumn-korea-selama-7h.html.
8.      Jepang Korea
Disini kalian bakal dapat pengalaman ke Jepang dan kekorea loh. Jadi ayo buruan ikutan Untuk lebih menariknya, silahkan kunjungi laman ini : http://www.cheria-travel.com/2014/09/paket-tour-jepang-korea-8d6n.html.
Dan Masih banyak lagi J

Nah itu berbagai tournya, pastinya keren keren dong.
Jadi.. Masih ragu untuk ke korea selatan?
Atau mungkin kalian kepikiran ““Tapi…nanti takut kesana dapatnya makanan nggak halal, shalatnya susah lagi..”
Jangan takut!! Cheria Travel punya solusinya~
Wisata Cheria Travel balik lagi lho dengan promo terbarunya. Yaitu Promo Paket Tour Wisata Halal ke Korea selatan.
Udah promo, halal lagi. Kurang apa coba?
Jadi langsung saja ke Wisata Cheria travel dan booking tempatmu secepatnya.
Kalau mau tau lagi bisa nonton video dibawah ini ↓

Jadi guys, jangan sampai ketinggalan ya…

“This today of yours is the precious tomorrow of someone who passed away yesterday” Ji Hyun – 49 Days

Buat informasi lebih lanjut bisa buka di http://www.cheria-travel.com/2013/04/promo-paket-tour-korea-selatan.html atau langsung buka Website Cheria Wisata Tour Travel Halal Terlengkap di Indonesia, di http://www.cheria-travel.com .
Terima Kasih sudah membacaJ
Postingan ini saya dedikasikan untuk  “Lomba Menulis Artikel Cheria Wisata”

<a href="http://www.cheria-travel.com/2016/11/lomba-menulis-artikel-kreatif.html"><img alt="Lomba Menulis Artikel Cheria Wisata" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhqFZ6ua-bY00cmO78lhbqL2JoFNvphxQH8SMTnc1vtSHAkPhqCT1_VK9_qJZsDq0X-xc1OAFR_TD_OsYB1lrFLyJpp_azD5N326hmoC2QmVOsNybFi7GvT54LTC3Rj4QNPl_X7SBOLk0Kw/s1600/lomba-menulis-artikel5%2523.jpg" width='300px' height='300px'/></a>


Biografi Merry Riana - Motivator Wanita Tersukses. Buku yang berjudul "Mimpi Sejuta Dolar" itulah sebuah judul buku inspiratif da...

Biografi Merry Riana - Motivator Wanita Tersukses. Buku yang berjudul "Mimpi Sejuta Dolar" itulah sebuah judul buku inspiratif dan motivatif yang yang terinspirasi dari kisah Merry Riana seorang Entrepreneur wanita yang sukses di usia muda. Ia juga Seorang Speaker, Trainer dan menjadi Motivator Wanita No.1 di Asia. Merry Riana yang menjadi salah satu Enterpreneur dan Motivator wanita tersukses ini berasal dari Indonesia, Ia dilahirkan di pada tanggal 29 Mei 1980 di Jakarta, ayahnya bernama Ir. Suanto Sosrosaputro dan ibunya bernama Lynda Sanian. Merry Riana lahir dan tumbuh di Jakarta dalam sebuah keluarga sederhana keturunan Tionghoa. Orangtua Merry adalah seorang pebisnis dan ibu rumah tangga. Ia merupakan anak sulung dari 3 bersaudara. Adiknya bernama Aris dan juga Erick. Sebagai anak tertua dalam keluarga, ia harus menjadi panutan dalam keluarganya agar adik-adiknya dapat mencontohnya.

Merry Riana memulai pendidikannya di Sekolah Dasar (SD) Don Bosco Pulomas, tamat dari sana ia kemudian masuk di SMP Santa Ursula dan juga SMA ia lanjutkan di sekolah yang sama yaitu SMA Santa Ursula yang merupakan sekolah katolik khusus perempuan yang berada di Jakarta Pusat.

Setelah lulus dari SMA, Merry Riana ingin melanjutkan kuliahnya di Universitas Trisakti. Namun, cita-cita untuk kuliah di Jurusan Teknik Elektro Universitas Trisakti buyar karena kerusuhan besar di tahun 1998. Hal inilah yang kemudian akan merubah takdirnya. Karena kondisi yang tidak aman akibat kerusahan tersebut, Merry Riana kemudian memilih kuliah di Singapura untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Ayah Merry yaitu Suanto Sosrosaputro memutuskan untuk mengirim anaknya belajar di luar negeri. Dan Singapura kala itu merupakan sebuah pilihan yang paling masuk akal karena jaraknya yang relatif dekat, lingkungan yang aman dan sistem pendidikannya yang bagus.

Mulai Kuliah di Nanyang Technological University (NTU) Singapura
Merry mulai belajar di bangku kuliah di jurusan Electrical and Electronics Engineering (EEE) di Nanyang Technological University (NTU) pada tahun 1998. Merry mengaku jurusan ini menjadi jurusan paling masuk akal baginya saat itu. Merry bercita-cita menjadi seorang insinyur. Cita-citanya tersebut mungkin karena ingin membantu sang ayah dalam menjalankan bisnis.

Tanpa persiapan yang memadai untuk kuliah di luar negeri, Merry sempat gagal dalam tes bahasa Inggris di Nanyang Technological University. Tanpa persiapan bekal dana yang memadai pula, Merry meminjam dana dari Pemerintah Singapura. Ia meminjam dana beasiswa dari Bank Pemerintah Singapura sebesar $40.000 dan harus dilunasi setelah ia lulus kuliah dan bekerja.

Dana tersebut sangatlah minim, karena setelah dihitung-hitung ia hanya mangantungi $10 selama seminggu.Untuk berhemat, Merry menyiasatinya dengan hanya makan mie instant di pagi hari,makan siang dengan 2 lembar roti tanpa selai, ikut seminar dan perkumpulan di malam hari demi makan gratis, bahkan untuk minumpun ia mengambil dari air keran/tap water di kampusnya.

Hal itu berangsur hampir setiap hari di tahun pertamanya kuliah. Kehidupan yang sangat memprihatinkan tersebut mendorongnya untuk mencari penghasilan diluar. Dari mulai membagikan pamflet/brosur di jalan,menjadi penjaga toko bunga,dan menjadi pelayan Banquet di hotel.

Ketika menyadari hidupnya tak berubah meski sudah memasuki tahun kedua kuliah, Merry mulai membangun mimpi.
Karena tak punya latar belakang pendidikan dan pengalaman bisnis, Merry mengumpulkan informasi dengan mengikuti berbagai seminar dan melibatkan diri dalam organisasi kemahasiswaan yang berhubungan dengan dunia bisnis.

Biografi Merry Riana

Jatuh Bangun Dalam Berbisnis
Tanpa pengalaman dan pengetahuan bisnis yang memadai, Merry terjun ke dalam dunia bisnis. Itu ia lakukan karena ia mengetahui bahwa memiliki pekerjaan biasa tidak cukup untuk memenuhi impiannya untuk sukses di usia 30 tahun. Ia mencoba berbagai peluang bisnis.

Diapun mencoba peruntungan dengan bisnis pembuatan skripsi,bisnis MLM,mencoba bermain saham,yg semuanya berakhir dengan kegagalan. Merry juga mencoba praktik dengan terjun ke multi level marketing meski akhirnya rugi 200 dollar. Merry bahkan pernah kehilangan 10.000 dollar ketika memutar uangnya di bisnis saham.

Mentalnya sempat jatuh meski dalam kondisi tersebut masih bisa menyelesaikan kuliah Sayang, Merry kehilangan semua investasinya dan terpuruk. Meski begitu, Merry kembali bangkit dan berusaha keras untuk menjadi entrepreneur. Merry mulai berusaha dari awal dengan belajar secara sungguh-sungguh tentang seluk beluk pasar.

Setelah merasa siap, ia pun memutuskan untuk menekuni industri perencanaan keuangan. Merry berpikir itulah hal yang akan membuatnya mampu mewujudkan impiannya dalam waktu yang relatif singkat.

Tamat kuliah, barulah Merry mempersiapkan diri dengan matang. Bersama Alva Tjenderasa yang merupakan temannya ketika kuliah dulu dan kini menjadi suaminya, Berdua mereka mulai menjalankan usaha bersama, Belajar dari pengalaman para pengusaha sukses.

Merry Riana kemudian memulai dari sektor penjualan di bidang jasa keuangan. Saat Merry memulai karier sebagai seorang penasihat keuangan, ia harus bergulat dengan sejumlah tantangan dan hambatan.

Orang tuanya, dosen serta teman-temannya kurang setuju dengan keputusan Merry tersebut. Merry saat itu belum memiliki kemampuan berbahasa Mandarin padahal lebih dari separuh penduduk Singapura ialah etnis China.

Sebagai seorang pendatang asing di sana, pengalaman dan relasi Merry sangat terbatas. Namun, satu alasan yang membuat Merry pantang menyerah ialah usianya yang masih muda dan masih lajang sehingga ia merasa lebih bebas dan lebih berani mengambil risiko.

Tanpa merasa terlalu terbebani dengan kemungkinan gagal atau keharusan untuk berhasil

Kenalkan mereka adalah putri putri dari orang tua mereka, namanya Alfiani Tahir yang di kartu pelajarnya cuman Alfiani satunya lagi Fani ...

Kenalkan mereka adalah putri putri dari orang tua mereka, namanya Alfiani Tahir yang di kartu pelajarnya cuman Alfiani satunya lagi Fani Indriani yang sangat sangat 'polos' katanya mereka.
Mereka adalah team mate yang paling mengagumkan. 'Fandal' katanya kak muliadi, kepanjangannya apa? Rahasia.Hehe.
Jadi disini saya akan menceritakan sedikit progress yang kami lalui sama-sama, ini akan menjadi sangat membosankan. dan ini peringatan.Hehe.
Oke kita mulai dengan pembentukan timnya, hari itu yang kulupa hari apa, yang jelas tahun 2015 dikelas 12 IS 2 , kalau tidak salah ingat, kami dibedakan jadi 3 tim untuk seleksi membentuk tim cc ada tim a dengan alfi sebagai juru bicaranya, tim b yaitu saya sendiri juru bicaranya ,juga tim c yang fani duduk di samping juru bicaranya, 3 babak dilalui dan dari tim a terpilih alfi, tim b terpilih saya , dan tim c terpilih fani, jadi itulah sejarah tebentuknya tim fandal. yeey~
Lomba pertama yaitu Akrepemasi 2015 yang diadakan di SMAN 14 Makassar, kami berhasil melewati babak penyisihan yang kemudian lanjut ke babak semi final dimana saat itu lombanya diakan malam hari, dan kuingat hari itu kondisi kami bertiga sangat tidak mendukung, bermodalkan niat,tekad, dan belajar paspasan kami sangat bersyukur bisa maju ke babak semifinal dan yang senangnya lagi smada a dan b keduanya berhasil maju ke babak semi final, namun sedihnya  kami harus berhadapan di race yang sama. Babak semi final berlangsung mengenaskan, tim a dan b jauh dibawah skor lawan, kami sangat terpuruk saat itu, tangis tak dapat ditahan tapi jujur saya tidak menangis, karena sudah pernah mengalami hal yang sama dulu, jadi ini bukan hal yang baru. Namun Fani dan Alfi sangat syok saat itu, banyak hal yang belum kami ketahui muncul , dan lawan kami benar benar jauh dari perkiraan kami, akhirnya kami saat itu bertekad akan menjadi lebih baik di lomba selanjutnya.
Dan tadaa~ lomba kedua kami yaitu DNA, yang diadakan oleh Akper Angin Mamiri. Kalau boleh jujur kami saat itu sangat menyiapkan diri semaksimal mungkin, hafal hafal hafal~. Babak penyisihan, Lewat. Babab Semi Final, Lewat. dan babak final. Hari itu sangat kuingat final cc diadakan tepat setelah lomba PP.Saya dan alfi juga ikut lomba PP, alhasil kondisi kami saat itu sangat lelah. Dan kami tidak tau kalau finalnya akan dilaksanakan dihari itu juga, alfi masih bisa diatasi tapi tidak dengan saya dan fani. Demamku saat itu sangat tinggi bahkan sampai di berikan cairan, dan fani masih dirumah dan kami mendengar kabar kalau dia juga sedang sakit. Kami terlalu memaksakan diri saat itu. Akhirnya diadakan briefing bersama semua finalis cc dan jurinya di tenda kami, untuk membahas apakah final tetap dilaksanakan dengan kondisi kami saat itu, terharu sekali rasanya   hanya karena tim kami mereka semua bersama juri jadinya harus briefing mengenai final dilanjutkan atau tidak, namun kami dari pihak smada sangat tidak enak hati jadi kami menyarankan untuk final tetap dilaksanakan baik smada ikut atau tidak. Dan akhirnya kami tetap ikut, tanpa saya. Kuingat saat itu fani dijemput dan kami semua menangis dalam tenda, karena jadinya seperti ini, kami sudah bersusah payah belajar namun keadaan tidak mendukung kami semua tampil maksimal, alfi dan fani saat itu sangat down namun mereka harus tetap bisa! Smada turun dengan 2 orang dan melawan lawan yang hampir semuanya beranggotakan lengkap 3 orang. Hasilnya kami kalah beberapa poin, selisihnya sangat sedikit. Tapi saat itu kami tetap sangat senang, kami berhasil maju satu langkah, kemarin semi final dan sekarang final. yey~
Lomba ketiga akhirnya datang, Teratai yang diadakan oleh SMAN 17 Makassar, hari itu kami berhasil melewati babak penyisihan, semi final, lalu final lagi. Kami semua sehat saat itu, walaupun lelah karena sudah Travelling namun semangat kami tidak surut. Saat itu sangat menegangkan, aku sangat gugup. Alhamdulilllah kami berhasil meraih juara 3, walaupan juara terakhir tapi lagi lagi kami bersyukur kami sudah selangkah maju lagi. 
Jadi itulah progress kami. Kami tidak hanya team mate di CC tapi kami juga member sweetgirls katanya ngaku-ngaku. Doakan kami juara 1 ya di lomba berikutnya, kalau kalian tim cc juga, ayo persiapkan diri kalian dari sekarang~ Tunggu kami tim 'fandal'. Hehe :)

Salah satu penyair yang legendaris yaitu Chairil Anwar   Biodata Chairil Anwar Nama Lengkap : Chairil Anwar Tanggal Lahir : 26 ...

Salah satu penyair yang legendaris yaitu Chairil Anwar

 

Biodata Chairil Anwar

Nama Lengkap : Chairil Anwar
Tanggal Lahir : 26 Juli 1922
Tempat Lahir : Medan, Indonesia
Pekerjaan : Penyair
Kebangsaan : Indonesia
Orang tua : Toeloes (ayah) dan Saleha (ibu)

Biografi Chairil Anwar

Chairil Anwar dilahirkan di Medan, Sumatera Utara pada 26 Juli 1922. Ia merupakan anak tunggal dari pasangan Toeloes dan Saleha, ayahnya berasal dari Taeh Baruah. Ayahnya pernah menjabat sebagai Bupati Kabupaten Inderagiri, Riau. Sedangkan ibunya berasal dari Situjug, Limapuluh Kota Ia masih punya pertalian kerabat dengan Soetan Sjahrir, Perdana Menteri pertama Indonesia.

Sebagai anak tunggal yang biasanya selalu dimanjakan oleh orang tuanya, namun Chairil Anwar tidak mengalami hal tersebut. Bahkan ia dibesarkan dalam keluarga yang terbilang tidak baik. Kedua orang tuanya bercerai, dan ayahnya menikah lagi. Chairil lahir dan dibesarkan di Medan, sewaktu kecil Nenek dari Chairil Anwar merupakan teman akrab yang cukup mengesankan dalam hidupnya. Kepedihan mendalam yang ia alami pada saat neneknya meninggal dunia.

Chairil Anwar bersekolah di Hollandsch-Inlandsche School (HIS), sekolah dasar untuk orang-orang pribumi pada masa penjajahan Belanda. Dia kemudian meneruskan pendidikannya di Meer Uitgebreid Lager Onderwijs (MULO), sekolah menengah pertama Hindia Belanda, tetapi dia keluar sebelum lulus. Dia mulai menulis puisi ketika remaja, tetapi tidak satupun puisi yang berhasil ia buat yang sesuai dengan keinginannya.

Meskipun ia tidak dapat menyelesaikan sekolahnya, tetapi ia tidak membuang waktunya sia-sia, ia mengisi waktunya dengan membaca karya-karya pengarang Internasional ternama, seperti : Rainer Maria Rike, W.H. Auden, Archibald Macleish, Hendrik Marsman, J. Slaurhoff, dan Edgar du Perron. Ia juga menguasai beberapa bahasa asing seperti Inggris, Belanda, dan Jerman.

Pada saat berusia 19 tahun, ia pindah ke Batavia (sekarang Jakarta) bersama dengan ibunya pada tahun 1940 dimana ia mulai kenal dan serius menggeluti dunia sastra. Puisi pertama yang telah ia publikasikan, yaitu pada tahun 1942. Chairil terus menulis berbagai puisi. Puisinya memiliki berbagai macam tema, mulai dari pemberontakan, kematian, individualisme, dan eksistensialisme.

Selain nenek, ibu adalah wanita yang paling Chairil cinta. Ia bahkan terbiasa menyebut nama ayahnya, Tulus, di depan sang Ibu, sebagai tanda menyebelahi nasib si ibu. Dan di depan ibunya, Chairil acapkali kehilangan sisinya yang liar. Beberapa puisi Chairil juga menunjukkan kecintaannya pada ibunya.

Dunia Sastra

Nama Chairil Anwar mulai terkenal dalam dunia sastra setelah pemuatan tulisannya di “Majalah Nisan” pada tahun 1942, pada saat itu dia berusia dua puluh tahun. Namun, saat pertama kali mengirimkan puisi-puisinya di "Majalah Pandji" untuk dimuat, banyak yang ditolak karena dianggap terlalu individualistis. Hampir semua puisi-puisi yang dia tulis merujuk pada kematian. Puisinya beredar di atas kertas murah selama masa pendudukan Jepang di Indonesia yang tidak diterbitkan hingga tahun 1945.



Salah satu puisinya yang paling terkenal dan sering dideklamasikan berjudul Aku ("Aku mau hidup Seribu Tahun lagi!"). Selain menulis puisi, ia juga menerjemahkan karya sastra asing ke dalam bahasa Indonesia. Dia juga pernah menjadi redaktur ruang budaya Siasat "Gelanggang" dan Gema Suasana. Dia juga mendirikan "Gelanggang Seniman Merdeka" pada tahun 1946.

Kumpulan puisinya antara lain: Kerikil Tajam dan yang Terampas dan yang Putus (1949); Deru Campur Debu (1949), Tiga Menguak Takdir (1950 bersama Seniman Pelopor Angkatan 45 Asrul Sani dan Rivai Apin), Aku Ini Binatang Jalang (1986), Koleksi sajak 1942-1949", diedit oleh Pamusuk Eneste, kata penutup oleh Sapardi Djoko Damono (1986); Derai-derai Cemara (1998). Buku kumpulan puisinya diterbitkan Gramedia berjudul Aku ini Binatang Jalang (1986).

Karya-karya terjemahannya adalah: Pulanglah Dia Si Anak Hilang (1948, Andre Gide); Kena Gempur (1951, John Steinbeck). Karya-karyanya yang diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris, Jerman dan Spanyol antara lain “Sharp gravel, Indonesian poems”, oleh Donna M. Dickinson (Berkeley, California, 1960); “Cuatro poemas indonesios, Amir Hamzah, Chairil Anwar, Walujati” (Madrid: Palma de Mallorca, 1962); Chairil Anwar: Selected Poems oleh Burton Raffel dan Nurdin Salam (New York, New Directions, 1963); “Only Dust: Three Modern Indonesian Poets”, oleh Ulli Beier (Port Moresby [New Guinea]: Papua Pocket Poets, 1969).

Ketika menjadi penyiar radio Jepang di Jakarta, Chairil jatuh cinta kepada Sri Ayati tetapi hingga akhir hayatnya Chairil tidak memiliki keberanian untuk mengungkapkannya. Kemudian ia memutuskan untuk menikah dengan Hapsah Wiraredja pada 6 Agustus 1946. Mereka dikaruniai seorang putri bernama Evawani Alissa, namun karena masalah kesulitan ekonomi, mereka berdua akhirnya bercerai pada akhir tahun 1948.

Puisi "Aku"

Chairil Anwar pertama kali membaca "AKU" di Pusat Kebudayaan Jakarta pada bulan Juli 1943. Hal ini kemudian dicetak dalam Pemandangan dengan judul "Semangat", sesuai dengan dokumenter sastra Indonesia, HB Jassin, ini bertujuan untuk menghindari sensor dan untuk lebih mempromosikan gerakan kebebasan. "AKU" telah pergi untuk menjadi puisi Anwar yang paling terkenal.

"Kalau sampai waktuku
Ku mau tak seorang kan merayu
Tidak juga kau
Tak perlu sedu sedan itu
Aku ini binatang jalang
Dari kumpulannya terbuang
Biar peluru menembus kulitku
Aku tetap meradang menerjang
Luka dan bisa kubawa berlari
Berlari
Hingga hilang pedih peri
Dan aku akan lebih tidak perduli
Aku mau hidup seribu tahun lagi
Akhir Hayat"

Karya-karya yang Membahas Mengenai Chairil Anwar

  1. Chairil Anwar: memperingati hari 28 April 1949, diselenggarakan oleh Bagian Kesenian Djawatan Kebudajaan, Kementerian Pendidikan, Pengadjaran dan Kebudajaan (Djakarta, 1953)
  2. Boen S. Oemarjati, "Chairil Anwar: The Poet and his Language" (Den Haag: Martinus Nijhoff, 1972)
  3. Abdul Kadir Bakar, "Sekelumit pembicaraan tentang penyair Chairil Anwar" (Ujung Pandang: Lembaga Penelitian dan Pengembangan Ilmu-Ilmu Sastra, Fakultas Sastra, Universitas Hasanuddin, 1974)
  4. S.U.S. Nababan, "A Linguistic Analysis of the Poetry of Amir Hamzah and Chairil Anwar" (New York, 1976)
  5. Arief Budiman, "Chairil Anwar: Sebuah Pertemuan" (Jakarta: Pustaka Jaya, 1976).
  6. Robin Anne Ross, Some Prominent Themes in the Poetry of Chairil Anwar, Auckland, 1976
  7. H.B. Jassin, "Chairil Anwar, pelopor Angkatan '45, disertai kumpulan hasil tulisannya", (Jakarta: Gunung Agung, 1983)
  8. Husain Junus, "Gaya bahasa Chairil Anwar" (Manado: Universitas Sam Ratulangi, 1984)
  9. Rachmat Djoko Pradopo, "Bahasa puisi penyair utama sastra Indonesia modern" (Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1985)
  10. Sjumandjaya, "Aku: berdasarkan perjalanan hidup dan karya penyair Chairil Anwar (Jakarta: Grafitipers, 1987)
  11. Pamusuk Eneste, "Mengenal Chairil Anwar" (Jakarta: Obor, 1995)
  12. Zaenal Hakim, "Edisi kritis puisi Chairil Anwar" (Jakarta: Dian Rakyat, 1996)
  13. Drama Pengadilan Sastra Chairil Anwar karya Eko Tunas, sutradara Joshua Igho, di Gedung Kesenian Kota Tegal (2006)

Akhir Hayat

Vitalitas puitis Chairil tidak pernah diimbangi dengan kondisi fisiknya. Sebelum menginjak usia 27 tahun, sejumlah penyakit telah menimpanya. Chairil meninggal dalam usia muda di Rumah Sakit CBZ (sekarang Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo), Jakarta pada tanggal 28 April 1949, penyebab kematiannya tidak diketahui pasti. Ia dimakamkan sehari kemudian di Taman Pemakaman Umum Karet Bivak, Jakarta. 

Menurut catatan rumah sakit tersebut, ia dirawat karena tifus. Meskipun demikian, ia sebenarnya sudah lama menderita penyakit paru-paru dan infeksi yang menyebabkan dirinya makin lemah, sehingga timbullah penyakit usus yang membawa kematian dirinya yakni ususnya pecah. Tapi, menjelang akhir hayatnya ia menggigau karena tinggi panas badannya, dan di saat dia insaf akan dirinya dia mengucap, "Tuhanku, Tuhanku...".

Makamnya diziarahi oleh ribuan pengagumnya dari masa ke masa. Hari meninggalnya juga selalu diperingati sebagai Hari Chairil Anwar. Kritikus sastra Indonesia asal Belanda, A. Teeuw menyebutkan bahwa "Chairil telah menyadari akan mati muda, seperti tema menyerah yang terdapat dalam puisi berjudul Jang Terampas Dan Jang Putus".
 
Sumber  : http://www.biografipedia.com/2015/06/biografi-chairil-anwar-penyair-indonesia.html


Ini merupakan salah satu puisi Panji Ramdana Janganlah takut untuk sendiri. Inginlah menjadi seperti mereka yang pandai dalam me...


Ini merupakan salah satu puisi Panji Ramdana
Janganlah takut untuk sendiri.
Inginlah menjadi seperti mereka yang pandai dalam menjaga. 
Menjaga hati, perbuatan, dan pandangannya. 
Sayangnya memanglah sulit untuk menjadi pribadi seperti mereka, terlanjur sulit hingga akhirnya hati ini lebih memilih melihat mereka yang lain yang memperlihatkan kewajaran atas apa yang dilakukannya. 
 Menurutnya itu menyenangkan, membahagiakan, ini hanya untuk mengisi waktu luang saja, dan juga agar bisa lebih bersemangat lagi dalam belajar. 
Sungguh, niat yang baik akan ternodai jika dilakukan dengan cara yang tidak baik. 
Kita tahu mana yang terbaik, tapi ketidakbaikan yang dibalut dengan kesenangan akan perlahan menang, dan kebaikan yang sesungguhnya menjadi sirna. 
Perlahan dan selamanya akan hilang, tidak berbekas di palung hati. 
Semoga aku, kita dan mereka menjadi pribadi yang diidam-idamkan para calon penghuni surga. 
Mari berusaha, sebab surga itu bukan murah. Aamiin.

Source : https://www.brilio.net/cinta/7-puisi-cinta-karya-panji-ramdana-ini-dijamin-bikin-kamu-baper-aw-160719w.html

Soreh senja itu sedang hujan Duduk diteras sambil menikmati semangkuk indomie pedas Ada saja yang masih tetap berjalan tanpa adanya per...


Soreh senja itu sedang hujan
Duduk diteras sambil menikmati semangkuk indomie pedas
Ada saja yang masih tetap berjalan tanpa adanya perlindungan
Siapa lagi kalau bukan anak-anak

Mereka sangat tangguh
Mengalahkan hujan
Bahkan burung burung yang terbang
Malu dan sembunyi entah dimana

Dan aku sendiri hanya menatap semuanya
Menunggu hingga senja ini berakhir
Hingga datangnya malam
Bukan karena aku suka bulan
Tapi karena aku menikmati sedihnya matahari yang harus mundur
Dan membantu bulan menyinari semua
Bukankah itu sangat ikhlas?